Konsep pendidikan dengan menggunakan inetrnet sebagai media disebur e-education dari kata e yaitu electronic dan education (pendidikan). E-education sendiri mempunyai pengertian:
- Pada prinsipnya bukan hanya membangun halaman Web
- Tidak hanya berkaitan dengan soal teknis mendigitalkan informasi sekolah melalui internet
- Mampu mengahdirkan suasana ilmiah di dubia cyber
Pengertian dari konsep e-deucation adalah :
- Sebuah sistem virtual, pararel dengan sistem nyata/fisis
- Bukan sekedar network, internet dan aplikasi berbasis Web
- Komponen-komponen non fisis, materi kuliah, tugas, diskusi, ujian dan sebagainya disajikan dalam format virtual
Infrastruktur E-education
Infrastruktur dalam E-education
Penyediaan dan memanfaatkan secara optimal perangkat komputet dalam
laboratorium sekolah
- Membangun jaringan lokal dalam laboratorium tersebut
- Menghadirklan dan mengoptimalkan lingkungan internet di sekolah melalui pembangunan koneksi internet
- Membentuk dan mempersiapkan tim kerja yang tangguh untuk membangun dan memelihara web sekolah
- Mendigitalisasi materi pendidikan termasuk menciptkan sofware simulasi praktikum agar dapat diakses melalui internet
Pelayanan E-education meliputi:
* System informasi e-education
* Chatting
* News group
* Web page
* Rencana belajar
* Konsultasi elektronik
* E-laboratory
* E-books
* E-news
* Vidio conference
Positive & Negative E-education
Positive:
- Menyeimbangkan pengalokasian dana pendidikan maupun dana ICT dengan baik.
- Meningkatkan sarana dan prasarana yang ada, berusaha melengkapi sarana maupun prasarana yang dibutuhkan.
- Melakukan sosialisasi bagi pendidik maupun peserta didik tentang teknologi informasi.
- Pemanfaatan e-Education harus dilaksanakan dengan baik oleh lembaga maupun siswa, walaupun kita mengetahui bahwa system e-Education belum baik. Tapi setidaknya kita juga berusaha untuk memanfaatkannya secara optimal.
- Pemerintah menetapkan aturan-aturan tentang pemanfaatan ICT dalam pendidikan, sehingga penerapannya tidak dipandang sebelah mata.
- Meningkatkan keaktifan maupun kreativitas siswa dengan mengajak siswa untuk lebih memanfaatkan teknologi informasi yang ada, dan selalu mengajak siswa untuk menggali informasi yang terus berkembang.
- Memanfaatkan gedung yang ada, namun sesuai dengan yang dibutuhkan untuk penggunaan teknologi tersebut.
- Melaksanakan diklat tentang teknologi informasi pendidikan bagi tenaga pendidik.
- Mengenalkan kepada masyarakat tentang Teknologi Informasi yang baik untuk peningkatan mutu pendidikan di Indonesia.
- Harga pendidikan dapat ditekan, namun biaya untuk menyediakan teknologi pengaksesannya bertambah.
- Sarana prasarana masih belum memadai.
- Masih sangat sedikit SDM memahami dan menguasai teknologi informasi.
- Pihak lembaga dan siswa masih menunggu sistem e-Education stabil sebelum mereka memanfaatkannya secara optimal.
- Education masih dipandang sebelah mata sebagai sistem yang sulit dioperasikan dan belum ada aturan yang jelas bagi pemerintah.
- Perubahan pola siswa yang cenderung pasif dan menunggu perintah dari guru.
- Gedung-gedung sarana pendidikan, sehingga pengelola lembaga harus melakukan relokasi tempat yang tersedia itu.
- Tenaga pendidik yang terampil berteknologi, kreatif, dan inovatif sulit diperoleh.
- Bagi masyarakat yang mengutamakan formalitas dan legalitas masih sulit untuk menerima sistem ini.
0 komentar:
Posting Komentar